UGM menghadiri Malam Penganugerahan Energi 2015
UGM dalam hal ini diwakili oleh utusan kampus Jakarta berkesempatan menghadiri Malam Penganugerahan Energi 2015 yang diselenggarakan pada 22 Oktober 2015 oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia bertempat di Auditorium Binakarna Hotel Bidakara di kawasan Pancoran Jakarta Selatan.
Acara ini bertujuan untuk memberikan penghargaan di bidang energi terbarukan dan alternatif selain energi fosil sesuai kategori. Nominator penghargaan energi 2015 sebanyak 76 peserta dari 3 kategori dengan peserta dari universitas, perorangan, korporat, maupun pemerintah daerah. Penghargaan energi 2015 diberikan kepada 13 nominator yang terpilih dari seluruh kategori.
Berikut penerima penghargaan berdasarkan kategori
Kategori Prakarsa sub kategori perorangan
- Prof. Dr. Cokorda Gde Tirta Nindya – Bali
- Supramo Santoso – DKI Jakarta
- Sudiyanto – Jawa Tengah
Kategori Prakarsa sub kategori masyarakat
- SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang – Jawa Timur
- Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang – Jawa Timur
- Yayasan Energi Bersih Indonesia – Banten
Kategori Pratama
- PT Medco E&P Indonesia – Sumatera Selatan
- PT LEN Industri (Persero) – Jawa Barat
- PT Gunung Madu Plantation – Lampung
Kategori Prabawa
- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta
- Pemerintah Daerah Kabupaten Agam Sumatera Barat
- Pemerintah Kota Kendari Sulawesi Tenggara
- Dinas ESDM Propinsi Papua Barat
Selain itu juga diberikan penghargaan dengan kategori Most Inspiring kepada Pemerintah Kota Kendari Sulawesi Tenggara.
Menteri ESDM Sudirman Said dalam sambutannya menyatakan tentang apresiasi pemerintah menghargai jasa perorangan, kelompok masyarakat, pemerintah, perusahaan, yang memiliki dampak besar dan berjasa terhadap pemanfaatan energi terbarukan dan diversifikasi energi yang sudah ada hasil dan karya nyata untuk dimanfaatkan kepentingan umum dan masyarakat sekitar. Bapak Menteri juga mengharapkan tidak hanya sampai pemberian penghargaan saja tapi pemanfaatan energi terbarukan terus dikembangkan demi kepentingan masyarakat.
(UGMKJ/Kai)